Cara Menggunakan Nebulizer – Nebulizer adalah sebuah alat yang akan mengubah obat-obatan asma dari yang berbentuk cairan (liquid) menjadi aerosol, sehingga bisa dengan mudah dihirup ke paru-paru, sama halnya seperti bernapas biasa. Nebulizer cukup efektif dipakai untuk balita serta anak kecil, ataupun untuk seseorang yang mengidap penyakit asma yang kesulitan memakai inhaler.
Banyak sekali jenis obat-obatan asma yang dapat dipakai dengan nebulizer, entah itu untuk menghadapi serangan asma maupun untuk mengontrol gejala-gejala asma. Tipe nebulizer sendiri ada yang berupa rumahan atau tabletop dan ada juga yang berupa portable (menggunakan baterai), sehingga lebih mudah untuk dibawa.
Umumnya seseorang yang mengidap asma tidak akan membutuhkan nebulizer. Metode lainnya yang lebih umum ialah dengan memakai inhaler, dengan metode kerja yang kurang lebih sama dengan nebulizer akan tetapi lebih mudah untuk digunakan.
Bagaimana Cara Menggunakan Nebulizer ?
Untuk menggunakan nebulizer, anda harus mempersipkan:
- Obat asma yang diberikan oleh dokter dengan dosis yang jelas
- Nebulizer cup (cangkir tempat anda memasukkan obat)
- Masker atau corong mulut
- Kompresor udara
Berikut adalah langkah-langkah dasar untuk mempersipkan dan menggunakan nebulizer:
- Bersihkanlah tangan anda sebelum menggunakan nebulizer
- Isi nebulizer cup dengan obat yang telah diresepkan oleh dokter
- Hubungkan corong atau masker ke nebulizer cup
- Hubungkan selang dari kompresor ke nebulizer cup
- Letakkan corong atau masker ke mulut, lalu bernapaslah dengan mulut (jika menggunakan corong) hingga obat dalam nebulizer cup habis. Biasanya obat dalam cup akan habis setelah 5-10 menit.
- Setelah obat habis, bersihkan nebulizer cup dan corong atau masker dengan air, lalu keringkan untuk digunakan pada pengobatan berikutnya.
Tips:
- Sebelum menghirup obat, posisikan duduk dengan dengan tegak di kursi yang cukup nyaman.
- Bernapaslah dengan pelan dan dalam. Jika bisa, berikan jeda (menahan napas) 2-3 detik sebelum menghembuskan napas.
- Selama proses berlangsung, jika obat menempel pada sisi nebulizer cup, anda bisa sedikit mengguncang pelan (menggunakan jari) cup agar obat (cairan) mengalir turun.
- Anak kecil biasanya akan lebih nyaman jika menggunakan masker daripada corong. Menggunakan masker membuat pasien dapat bernapas dengan normal melalui hidung ataupun mulut.
Menggunakan nebulizer tipe portable kurang lebihnya sama seperti cara di atas, hanya saja nebulizer portable tidak perlu mencolokkan ke listrik untuk menjalankannya, sebab nebulizer portable memakai baterai. Model portable biasanya cukup kecil sehingga dapat dipegang selama penggunaan atau pengobatan berlangsung.
Konsultasikanlah dengan dokter Anda tentang obat, dosis ataupun cara pemakaian nebulizer yang tepat, khususnya ketika pertama kali memakai alat tersebut.
Ralali Business Solution
