Dalam suatu pengukuran daya (power quality measurement), kita tentunya membutuhkan alat ukur listrik atau tools yang akan membantu kita dalam pengukuran tersebut guna memecahkan permasalahan daya yang dialami.
Kita pula mengetahui kualitas daya dalam sistem kelistrikan sangat penting dan tidak boleh diabaikan untuk memastikan kestabilan, keamanan, dan kelancaran pasokan tenaga listrik. Power Quality Analyzer, atau yang sering disebut Power Quality Meter adalah alat ukur khusus yang dapat mengukur dan menganalisis kualitas daya baik dan buruk dalam sistem.
Listrik adalah salah satu kebutuhan yang penting untuk kegiatan sehari-hari. Oleh karena itu, tidak mengherankan bila pemadaman listrik dapat menyebabkan kesulitan bagi rumah tangga dan industri. Biasanya, masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan genset yang dapat menyediakan listrik sehingga aktivitas dapat berjalan seperti biasa. Selain itu, solusi lain untuk mengatasi kerugian akibat pemadaman listrik di industri seperti hotel, mall, perkantoran, dan apartemen adalah dengan menggunakan power quality meter, yaitu Power Quality Analyzer.
Dalam suatu pengukuran daya (power quality measurement) tentu membutuhkan alat ukur listrik atau tools yang akan membantu dalam pengukuran tersebut guna memecahkan permasalahan daya yang dialami. Adakah aturan dalam melakukan pengukuran tersebut? Ya, adalah proses sistematis untuk menemukan dan menghilangkan masalah. Bagi orang yang tidak terlatih, masalah dalam sistem distribusi listrik mungkin tidak disadari sebagai masalah kualitas daya. Sebagai contoh, masalah pemutus sirkuit termal-magnetik seringkali menunjukkan adanya hubungan pendek, masalah grounding, atau kelebihan beban.Bila kasus yang terjadi seperti ini, maka segera lah mengganti sekring Anda.
Sebaliknya, teknisi yang memeriksa power quality atau insinyur bertanya, ”Mungkin kita harus melihat pada jenis beban pada sistem dan memantau harmoniknya? Mungkin kita harus memantau untuk unbalance?“
Memahami dan mengidentifikasi gejala-gejala umum dari masalah kualitas daya serta cara mengatasinya adalah langkah awal dalam menyelesaikan masalah kualitas daya.
Apa Alat yang Anda Butuhkan untuk Pekerjaan Itu?
Seperti dalam menyelesaikan masalah, Anda membutuhkan peralatan yang sesuai. Ketika berurusan dengan masalah kualitas daya, ada banyak peralatan yang telah diproduksi dan dijual di pasar.
Pertama, Anda perlu melakukan set up alat dengan baik. Setelah itu, gunakanlah alat analisis kualitas daya untuk mengukur dan mencatat parameter khusus yang terkait dengan kualitas daya. Seperti data logger, thermal imager, termometer inframerah, dan recorder digital multimeter juga dapat membantu dalam pemecahan masalah kualitas daya.
Apa Jenis Masalah yang Akan Anda Temukan?
Masalah kualitas daya umum dikelompokkan menjadi 2 bidang luas, yaitu anomali tegangan dan masalah distorsi harmonik. Tegangan anomali dapat menyebabkan beberapa masalah. Namun, cukup mudah untuk memperbaikinya. Kuncinya adalah perhatikan gejalanya terlebih dahulu agar dapat menentukan tindakan selanjutnya.
- dips
- Sags
Voltage dips atau sags bertanggung jawab untuk 80% dari semua masalah kualitas daya. Sebuah dip atau sag terjadi ketika sistem tegangan turun menjadi 90% atau kurang dari tegangan sistem nominal untuk setengah kali dalam satu menit. Gejala umum termasuk lampu pijar dips/berkedip. Jika dip berlangsung lebih dari tiga kali, matikanlah power komputer dan peralatan elektronik yang memiliki sensitivitas terhadap gangguan daya. Dips yang terjadi cukup lama atau berkali kali merupakan ciri ciri masalah power quality.
Untuk memecahkan masalah dip potensial, mulai dengan memantau dimana beban gejala dip pertama kali terjadi. Bandingkan ketika kegagalan operasional peralatan saat waktu tegangan dip terjadi. Jika tidak ada hubungannya, kemungkinan besar masalahnya bukan tegangan dip. Lanjutkan pemecahan masalah dengan memantau lebih lanjut ke sumber masalah.”
(LYH)
Ralali Business Solution
