Memahami Segmen Franchise F&B Paling Populer di China
Untuk memahami dinamika industri F&B di China secara mendalam, tidak cukup hanya dengan mengamati tren global. Kunci sebenarnya terletak pada pemahaman detail di setiap segmen pasarnya yang beragam dan terus berkembang. Dari megakota yang padat hingga kota-kota tingkat dua dan tiga yang sedang naik daun, setiap wilayah memiliki selera dan preferensi unik yang memicu lahirnya franchise yang spesifik dan sangat sukses. Pasar ini bukan hanya ajang bagi merek-merek besar, tetapi juga tempat di mana ide-ide kreatif dan inovatif dapat tumbuh menjadi fenomena nasional.
Baca Juga
Belajar dari Waralaba F&B di Amerika 2025: Tren, Peluang, dan Strategi Kemenangan
SOP Dapur Franchise Ayam Goreng
Analisis ini bertujuan untuk membongkar secara detail segmen-segmen pasar yang paling populer dan paling menjanjikan saat ini. Kami akan mengulas berbagai kategori, mulai dari minuman kekinian yang mendominasi media sosial hingga hidangan tradisional yang telah dimodernisasi. Dengan memahami ceruk pasar ini, para pebisnis dapat mengidentifikasi peluang yang relevan dan merancang strategi yang tepat sasaran, bukan sekadar mengikuti tren secara membabi buta.
Melalui ulasan ini, kita akan melihat bagaimana teknologi, inovasi produk, dan pemahaman budaya lokal menjadi benang merah yang mengikat kesuksesan merek-merek terkemuka di setiap segmen. Setiap kategori memiliki cerita unik tentang bagaimana ia beradaptasi dengan gaya hidup konsumen yang serba cepat dan digital, menjadikannya model bisnis yang layak dipelajari oleh siapa pun yang tertarik pada industri F&B global.
Berikut adalah segmen-segmen yang mendominasi pasar, diurutkan berdasarkan pangsa pasar dan pertumbuhan terkuat:
1. Teh Boba & Minuman Kekinian (New-Style Tea)
Segmen ini adalah raja dari pasar F&B Tiongkok, didorong oleh demografi anak muda yang haus akan inovasi. Merek-merek di sini berhasil mengubah teh menjadi produk gaya hidup premium. Mereka menawarkan bahan-bahan segar, desain gerai yang artistik, dan promosi viral di media sosial.
- Heytea
- Nayuki
- Mixue Ice Cream & Tea
- Chagee
- Lelecha
- Guming
2. Kopi (Coffee)
Pasar kopi Tiongkok tumbuh dengan pesat, menantang dominasi kedai teh. Luckin Coffee merevolusi industri dengan model bisnis tech-driven yang fokus pada aplikasi, pengiriman cepat, dan harga yang kompetitif. Merek lain menargetkan celah pasar yang berbeda, seperti kopi takeaway berkualitas tinggi atau pengalaman unik di dalam gerai.
- Luckin Coffee
- Cotti Coffee
- Manner Coffee
- Tims China
- Seesaw Coffee
- M Stand
3. Hot Pot
Hot pot adalah pengalaman sosial yang tidak lekang oleh waktu. Merek seperti Haidilao memimpin segmen ini bukan hanya karena kualitas bahan, tetapi juga layanan legendarisnya yang menciptakan hiburan dan loyalitas pelanggan. Tren terbaru mencakup varian kaldu yang lebih unik, opsi prasmanan dengan robot pelayan, dan gerai yang lebih kecil dengan konsep yang lebih modern.
- Haidilao
- Xibei莜面村
- Little Sheep
- Tan Guo
- Lao Ma Tou
4. Makanan Cepat Saji (Quick Service Restaurants/QSR)
Segmen ini terbagi antara merek global dan merek lokal. Merek lokal sukses karena adaptasi menu yang kuat, menawarkan hidangan tradisional Tiongkok dengan kecepatan dan efisiensi QSR. Teknologi, seperti pemesanan mandiri melalui layar sentuh dan pengiriman yang efisien, adalah kunci pertumbuhan segmen ini.
- KFC China
- Dicos
- Real Kungfu
- Yonghe King
- Zhou Hei Ya
5. Makanan Bakaran/Sate (BBQ/Skewers)
Konsep makanan bakaran, atau shaokao, adalah favorit untuk pertemuan sosial. Segmen ini berkembang dari kedai kaki lima menjadi franchise modern dengan merek-merek yang menawarkan lingkungan makan yang bersih, higienis, dan pilihan menu yang lebih beragam.
- Fengmao Skewers
- Xiao Wei Yang
- Sichuan BBQ Skewers
- Jianwai BBQ
6. Mi (Noodles)
Setiap provinsi di Tiongkok memiliki jenis mi khasnya sendiri. Franchise mi sukses dengan menstandarisasi resep regional (seperti mi sapi Lanzhou atau mi pedas Sichuan) dan menyajikannya dalam format yang cepat dan bersih.
- Ajisen Ramen
- Laoyou Noodles
- Lanzhou Beef Noodle
- Wuhan Hot Dry Noodles
7. Makanan Pencuci Mulut & Makanan Manis (Desserts & Sweets)
Dari puding mangga hingga es krim, segmen ini sangat populer di kalangan Gen Z. Inovasi terjadi pada perpaduan rasa baru, penggunaan bahan-bahan alami dan lokal, serta penyajian yang sangat Instagrammable.
- Hui Lau Shan
- Mango Six
- Yitang
- Sweet-Talk
8. Roti & Kue (Bakery & Pastry)
Pasar roti di Tiongkok tumbuh pesat, memadukan teknik baking Western dengan cita rasa Asia (misalnya, roti taro, cheese bread, kue dengan isian matcha). Gerai modern menonjolkan desain yang minimalis dan pengalaman berbelanja yang santai.
- 85°C Bakery Cafe
- Paris Baguette
- Holiland
- Weidao
- Gaga Bakery
9. Makanan Pangsit & Bubur (Dumplings & Congee)
Ini adalah makanan pokok Tiongkok yang modernisasinya sangat menarik. Merek franchise berhasil menstandarisasi kualitas dan rasa, menyajikan pangsit yang dibuat secara manual dengan variasi isian yang banyak.
- Jiaozi Hut
- Wagas
- Wahaha
- Din Tai Fung
10. Makanan Pedas (Mala Tang/Spicy Hot Pot)
Mala Tang adalah sejenis hot pot individual yang sangat populer. Pelanggan dapat memilih bahan-bahan sendiri, yang kemudian dimasak dalam kuah pedas. Popularitasnya didorong oleh kustomisasi dan rasa pedas yang membuat ketagihan.
- Yang Guofu Mala Tang
- Zhang Liang Mala Tang
- Chuandao Mala Tang
11. Nasi Mangkuk (Rice Bowls/Donburi)
Konsep hidangan nasi praktis dan lengkap dalam satu mangkuk sangat digemari oleh pekerja kantoran yang sibuk. Berbagai franchise menawarkan varian nasi mangkuk dengan berbagai lauk dengan layanan yang sangat cepat.
- Minato-an
- Yoshinoya
- Qingfeng Steamed Buns
12. Bar & Lounge Minuman Anggur/Bir (Wine & Beer Bar)
Tren meningkatnya kelas menengah di kota-kota besar Tiongkok menciptakan permintaan untuk tempat bersantai yang lebih santai daripada klub malam. Franchise bar modern menawarkan pilihan minuman yang curated dan suasana yang nyaman.
- Cheers
- The Botanist
- Stone Brewing
13. Makanan Kesehatan & Organik (Healthy & Organic Food)
Sejalan dengan kesadaran kesehatan, franchise makanan organik dan sehat mulai bermunculan. Mereka fokus pada menu dengan kalori rendah, bahan-bahan non-GMO, dan salad yang dapat disesuaikan.
- Wagas
- Green Monday
- Gaga Salad
14. Makanan Ringan & Camilan (Snacks)
Mulai dari camilan kering hingga camilan pedas, segmen ini memiliki permintaan yang tinggi. Franchise yang menjual berbagai jenis camilan dengan kemasan menarik dan tema yang unik menjadi daya tarik tersendiri.
- BESTORE
- ChaCha
- Zhou Hei Ya
15. Buah & Jus Segar (Fresh Fruit & Juice)
Berbeda dengan minuman kemasan, jus segar menjadi pilihan populer bagi mereka yang mencari asupan vitamin. Franchise di segmen ini menonjolkan bahan-bahan alami, tanpa gula tambahan, dan proses pembuatan yang transparan.
- Fruit Tea
- Juice Shop
- Hi Fruit
16. Makanan Laut Cepat Saji (Fast-Casual Seafood)
Franchise yang menyajikan hidangan laut dengan cepat namun dengan kualitas restoran. Konsepnya bisa berupa seafood boil atau seafood platter yang disajikan secara kasual.
- Captain Jiang
- Seafood Express
17. Masakan Daerah yang Terstandarisasi (Standardized Regional Cuisine)
Berbagai merek franchise mengambil masakan khas dari daerah tertentu dan mengembangkannya menjadi format yang terstandarisasi. Ini memungkinkan konsumen di seluruh Tiongkok menikmati hidangan otentik tanpa harus bepergian.
- Yunnan cuisine by Lost Heaven
- Hunan cuisine by Hunan Family
- Sichuan cuisine by Grandma’s Home
18. Hidangan Nasi Sapi/Sate Daging (Beef Rice/Kebab)
Mirip dengan nasi mangkuk, tetapi berfokus pada hidangan daging sapi yang praktis dan lezat, seringkali terinspirasi dari masakan Timur Tengah atau Korea.
- Kebab King
- Mr. Beef
- Donburi
19. Makanan Vegetarian/Vegan
Meskipun masih merupakan ceruk pasar, segmen ini tumbuh seiring dengan meningkatnya jumlah konsumen yang sadar lingkungan dan kesehatan. Franchise di sini menawarkan hidangan vegetarian kreatif yang menarik bagi konsumen non-vegetarian sekalipun.
- Wagas
- Green Monday
- Vegan Star
20. Teh Buah Dingin (Fresh Fruit Tea)
Sub-kategori dari teh kekinian, namun fokus sepenuhnya pada perpaduan teh dengan buah-buahan segar.
- HEYTEA
- Chagee
- Coco Fresh Tea & Juice
- Yi Dian Dian
21. Makanan Panggang Panas (Teppanyaki-style/Griddle Food)
Konsep di mana makanan dimasak langsung di atas wajan besar di depan pelanggan. Seringkali dikemas dalam format fast-casual yang menawarkan hiburan visual.
- Ajisen Ramen
- Teppanyaki Express
- Yaki Ya
22. Toko Kelontong & Makanan Siap Saji (Convenience Store F&B)
Toko serba ada memiliki penawaran F&B yang sangat kuat, termasuk makanan siap saji yang dimasak di tempat, kopi, dan camilan. Model ini juga dapat dianggap sebagai bentuk franchise mini yang sangat populer.
- 7-Eleven
- FamilyMart
- Lawson
- Meiyijia
Kesimpulan
Analisis mendalam ini memperlihatkan bahwa keberagaman adalah kekuatan utama pasar franchise F&B di China. Masing-masing segmen tidak hanya mewakili jenis makanan, melainkan juga gaya hidup, kebutuhan sosial, dan aspirasi konsumen yang unik. Kesuksesan di satu kategori tidak bisa diartikan sebagai formula instan untuk kategori lain. Setiap merek harus membangun identitasnya sendiri, baik melalui inovasi produk yang konstan, pemanfaatan teknologi, atau penciptaan pengalaman pelanggan yang tak terlupakan.
Masa depan industri ini akan terus ditandai dengan evolusi yang cepat. Konsumen yang semakin cerdas dan terhubung secara digital akan menuntut lebih dari sekadar makanan enak; mereka menginginkan nilai, pengalaman, dan koneksi. Merek-merek yang mampu menyelaraskan diri dengan tuntutan ini, yang tidak hanya menjual produk tetapi juga menjual sebuah narasi, akan menjadi pemenang sejati. Oleh karena itu, investasi dalam riset pasar, inovasi berkelanjutan, dan pemahaman budaya menjadi kunci utama untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang pesat di lanskap bisnis F&B Tiongkok yang penuh gejolak.
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.