Bedakan Fungsi Alat Ukur Dan Alat Tampung Di Laboratorium
Ketika berbicara mengenai laboratorium, maka hal yang terlintas di dalam benak kita untuk pertamakalinya adalah tentang berbagai reaksi kimia yang terjadi di sana. Pada dasarnya, tempat ini memang dijadikan sebagai pusat penelitian, di mana berbagai eksperimen dalam bidang kimia dan fisika akan dilakukan. Jadi tidak heran jika ternyata laboratorium memiliki sejumlah peralatan terkait dengan hal tersebut di dalamnya.
Berbagai peralatan laboratorium ini akan membantu para peneliti untuk bisa bekerja dengan baik dan sesuai dengan standar yang seharusnya, sehingga berbagai penelitian yang mereka lakukan dapat menghasilkan temuan yang akurat. Hal ini sangat penting, mengingat berbagai temuan ini akan dipergunakan untuk perkembangan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang. Jika melihat hal ini, maka sebuah laboratorium memang sepatutnya memiliki sejumlah peralatan yang lengkap dan memadai, sehingga berbagai aktifitas yang dilakukan oleh para peneliti di sana dapat berlangsung dengan lancar dan sesuai harapan. Bukan hanya itu saja, berbagai paralatan yang digunakan di dalam laboratorium wajib memenuhi standar yang telah ditetapkan, agar kualitas peralatan tersebut memang sesuai dan dapat dipergunakan dengan maksimal untuk berbagai kegiatan penelitian. Berbagai peralatan ini, akan menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan sebuah penelitian yang dilakukan di dalam laboratorium.
Peralatan Laboratorium
Di dalam sebuah labiratorium, alat ukur dan juga alat tampung adalah dua peralatan yang wajib dimiliki sejak awal. Kedua peralatan ini termasuk ke dalam peralatan dasar, di mana keduanya akan memiliki peran yang sangat penting dan vital di dalam berbagai kegiatan yang berlangsung di laboratorium tersebut. Seringkali orang memiliki anggapan yang salah, di mana mereka berpikir bahwa kedua benda ini memiliki fungsi yang sama, mengingat keduanya memiliki garis penanda pada badan gelas, yang membuat keduanya memiliki kemiripan antara satu dengan yang lainnya. Namun pada kenyataannya, kedua benda ini jelas memiliki fungsi yang berbeda, di mana alat ukur atau yang kerap disebut dengan gelas ukur adalah sebuah benda / gelas yang digunakan untuk mengukur (menakar) jumlah cairan yang akan digunakan untuk sebuah reaksi, sedangkan alat tampung atau yang kerap disebut dengan gelas kimia adalah sebuah alat (gelas) yang digunakan untuk melarutkan (mereaksikan) cairan tertentu yang digunakan dalam sebuah penelitian.
Di dalam prakteknya, gelas ukur hanya akan digunakan sebagai alat pengukur cairan saja, sebelum kemudian cairan tersebut dituangkan ke dalam alat tampung yang menjadi wadah untuk berbagai reaksi yang akan dilakukan. Alat tampung atau gelas kimia inilah yang akan akan menjadi wadah yang menampung cairan tertentu yang akan digunakan, dan selanjutnya kegiatan pelarutan cairan / reaksi kimia tersebut akan dilakukan di sana. Dari kedua proses tersebut, maka kita bisa melihat dengan jelas perbedaan kedua alat ini.
Sebuah laboratorium akan memiliki sejumlah gelas kimia, di mana ukurannya akan berbeda-beda. Perbedaan ukuran ini akan membantu para peneliti untuk lebih mudah melakukan berbagai reaksi kimia di dalamnya, sebab bisa saja sebuah reaksi akan membutuhkan sejumlah cairan yang cukup banyak, sehingga dibutuhkan alat tampung yang cukup besar untuk kegiatan tersebut. Ukuran gelas kimia bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan oleh para peneliti, sebab gelas ini tersedia dalam beberapa ukuran, di antaranya: 20 ml, 50 ml, 1000 ml, dan hingga 4000 ml.
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.