Dirgahayu Republik Indonesia! Kerja Kita Prestasi Bangsa

73 Tahun Indonesia Merdeka  

Tanggal 17 Agustus selalu menjadi momen sakral bagi negara kita tercinta. Tepat 73 tahun silam tepatnya di tahun 1945, Indonesia resmi menjadi negara merdeka, setelah dijajah selama ratusan tahun.

Kita patut syukuri kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu kita. Karena dengan kebebasan ini banyak dari kita bisa bergerak bebas, dan dengan sepenuh hati membangun Indonesia untuk mengukirkan banyak prestasi sebagai bangsa yang berdaulat.

Keanekaragaman Budaya Indonesia 

Sebagai bangsa yang besar dengan lebih dari 17.000 pulau, 1.340 suku etnis, 742 bahasa yang ada, tentunya Indonesia memiliki tantangan terbesar yaitu bersatu dalam keanekaragaman.

Melihat keberagaman ini para pendiri bangsa bersepakat untuk menyatukan Indonesia melalui semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”. Meskipun berbeda -beda Indonesia harus bersatu, untuk bisa menjadi suatu bangsa yang maju dan berdaulat. Agar dapat memberikan dampak positif bagi bangsa-bangsa yang ada di dunia ini.  

Untuk merayakan momen kemerdekaan ini, berbagai macam cara dan adat tradisi masyarakat Indonesia pun dilakukan, mulai dari upacara bendera di bawah laut hingga di atas gunung pun dilakoni. Tak berhenti disitu permainan dari berbagai daerah seperti ma’raga, dan tarompah panjang  juga dengan apik mengisi peringatan kemerdekaan Indonesia.

Semangat Kemerdekaan & Berbagi

Tak ingin ketinggalan momen penting ini, Ralali.com mengadakan lomba 17-an yang bertempat di Alam Sutera dan Jogjakarta. Berbagai lomba khas kemerdekaan seperti lomba makan kerupuk, balap karung, dan ada juga lomba olahraga futsal ping-pong, dan e-sports.

Antusias Ralalian sangat terlihat dalam setiap mengikuti setiap lomba yang diadakan. Lomba 17-an kemarin terdiri dari individual dan kelompok, dan dari acara ini banyak Ralalian yang saling berkenalan dan akhirnya bercengkrama seru dengan satu sama lain.

Selain itu mereka juga belajar bekerja sama dengan ralalian yang berasal dari divisi yang berbeda. Banyak sekali keseruan yang terjadi ketika mereka mulai tertawa bersama dan memikirkan cara untuk menjuarai cabang lomba masing-masing.

Bukan hanya bersenang -senang semata karena dalam event kali ini, Ralalian juga ikut memberikan sedikit donasi bagi saudara -saudara kita yang terkena dampak bencana di Lombok melalui organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT)

Kami percaya semangat persatuan yang digelorakan selama perlombaan tersebut sama seperti semangat yang telah dikobarkan para pendiri Bangsa. Bahwa bersama-sama kita akan menjunjung tinggi harkat martabat Bangsa Indonesia dan bekerja sama untuk mendapatkan prestasi bagi Bangsa Indonesia.

Merdeka!!

Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita – Ir. Soekarno