Tokoin: Solusi Bisnis Bagi UMKM Di Era Revolusi Industri 4.0
Kemunculan blockchain di tanah air, sempat menjadi topik hangat pada 2018 lalu, yang menghebohkan banyak pihak termasuk swasta, dan instansi pemerintah.
Bentuknya yang transparan, aman dan biayanya yang lebih murah, digadang-gadang sebagai teknologi masa depan, yang bisa membuat proses bisnis lebih efisien. Dalam acara diskusi publik, yang diadakan Tokoin sebagai business partner Ralali.com 14 Januari kemarin, pemanfaatan blockchain untuk UMKM menjadi pembahasan utama.
CEO Tokoin, Reiner Rahardja mengungkapkan UMKM bukan hanya perlu pendanaan, tapi sebuah solusi jangka panjang agar dapat membentuk reputasi bisnis yang kredibel. Untuk itu dibutuhkan platform pencatatan transaksi, yang bisa membuat credit scoring sebagai bukti kelayakan bisnis UMKM. Melalui Tokoin, kami akan menjembatani UMKM, agar bisa lebih mudah mengakses solusi-solusi bantuan bisnis dari institusi keuangan, baik dari bank maupun asuransi.
Perkembangan teknologi ini ternyata juga bukan saja berpengaruh kepada UMKM Indonesia, tapi juga memberikan efek kepada industri logistik terutama pada bidang supply chain. Nantinya teknologi ini akan mendorong industri transportasi, logistik, dan warehousing untuk saling berkolaborasi, ujar Hadi Kuncoro, CEO Grup of PowerCommerce.Asia sebagai pakar Supply Chain Indonesia.
“Baik logistik dan supply chain juga dituntut untuk terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi, mengingat sektor ini adalah salah satu industri yang didukung oleh teknologi. Bagi Tokoin inilah tantangan untuk mengimplementasikan teknologi blockchain dalam proses supply chain UMKM. Hingga nantinya bisa meningkatkan produktivitas UMKM sebagai bagian dari ekosistem bisnis Tokoin”.
Pemanfaatan Lanjutan
Hampir semua pembicara dalam diskusi publik Tokoin kali ini membahas, kalau blockchain merupakan sebuah teknologi ideal, yang sangat menguntungkan jika diimplementasikan ke industri saat ini, terutama UMKM.
Pakar Blockchain dari Block Crafters, Gunhee Lee misalnya, mengemukakan tren industri blockchain, dan proyeksi mengenai adopsi platform Tokoin pada UMKM, dapat bekerja secara kolektif memfasilitasi kebutuhan UMKM secara cepat dan tepat.
Karena, harus diakui era Revolusi Industri 4.0 telah mengubah sebagian ekosistem bisnis dan aktivitasnya. Bukan lagi hanya soal jual beli, tapi seberapa cepat kegiatan ekonomi terjadi dalam ekosistem bisnis mereka.
Tak hanya itu dalam acara ini CEO Ralali.com, Joseph Aditya mengungkapkan bahwa dengan kekuatan model bisnis yang sama dengan Ralali.com, membuat beliau bersedia menjadi advisor project Tokoin.
Joseph menuturkan keberadaan Tokoin dapat membantu perkembangan UMKM, serta mendukung fitur unggulan Ralali.com, yang bernama Business Innovation Group (BIG), yang dibagi dalam 5 kategori BIG, yaitu BIG Auto (otomotif), BIG Home (kontraktor, bangunan, interior, material bangunan), BIG Market (elektronik), BIG Office, & BIG Resto.
Dengan adanya event ini diharapkan para pelaku usaha agar bisa mendorong kemajuan UMKM, mengingat mereka adalah pendorong ekonomi di Indonesia. Yuk peduli terhadap bangsa dengan mendukung perkembangan UMKM di Indonesia.
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.