Bagaimana Memulai Usaha Minyak Goreng

Saat menentukan satu usaha perlu kiranya untuk mengetahui sebuah prospek produk dan penyerapan pasar sebelum kita serius menekuninya.  Hal ini penting untuk mengetahui kapasitas kebutuhan pasar sehingga perputaran produk kita tetap terjaga dan produk kita tidak berhenti digudang karena tidak laku.  Salah satu produk yang bisa dikatakan mempunyai prospek yang bagus adalah produk-produk yang merupakan kebutuhan rumah tangga dan minyak goreng adalah salah satunya yang bisa dipertimbangkan.

Menurut Kementerian Perdagangan  bahwa kebutuhan minyak goreng nasional tahun 2015 sebanyak 5,2 juta ton dan kebutuhan tersebut terus meningkat setiap tahunnya.  Ini bisa menjadi sebuah peluang yang bagus untuk memantapkan diri Anda terjun diusaha minyak goreng.

Perlu diketahui bahwa Industri minyak goreng sawit (palm cooking olein) adalah  salah satu industri yang berkembang begitu cepat dan pesat di Indonesia. Industri ini dipandang memiliki prospek yang cukup menjanjikan ke depannya, terutama sebagai kontributor pembangunan perekonomian Indonesia.

Indonesia yang masuk ke dalam jajaran negara yang memiliki penduduk terpadat di dunia ternyata memiliki tingkat konsumsi yang relatif tinggi akan kebutuhan minyak goreng sawit. Hal ini terindikasi dari rata-rata konsumsi minyak goreng sawit di Indonesia setiap tahunnya dapat mencapai 5,5 juta ton, atau 24 persen dari total produksi minyak goreng sawit per tahun sebesar 23 juta ton. Fenomena peningkatan konsumsi ini terjadi seiring dengan adanya peralih  konsumen penggunaan lemak-trans ke alternatif yang lebih sehat. Minyak sawit sering digunakan sebagai pengganti lemak-trans karena merupakan salah satu lemak nabati sangat jenuh yang berbentuk semi-padat pada suhu kamar, dan relatif murah.

Dengan semakin tingginya permintaan minyak goreng sawit telah menstimulasi pertumbuhan yang signifikan pada industri pengolahan minyak goreng sawit di Indonesia.  Maka perlu sekali bagi para pelaku industri minyak goreng sawit untuk memperhatikan kinerja guna memenuhi permintaan pasar baik di tingkat nasional maupun internasional.

Untuk mengawali usaha dibidang minyak goreng Anda bisa memutuskan untuk menjadi distributor minyak goreng.  Dengan menjadi grosir maka Anda harus bisa membuat perbedaan harga.  Memang harga minyak goreng grosir harus lebih murah dibanding dengan harga ecer tapi saat menentukan menjadi grosir minyak goreng maka kita bicara quantity atau jumlah produk yang bisa didistribusikan.

 

Cek Harga Minyak Goreng Murah di Sini

 

Persiapan lain yang perlu di lakukan adalah mencari agen ditiap kota minimal satu.  Para agen ini yang akan banyak membantu pendistribusian produk minyak goreng Anda ke toko atau warung untuk dijual ke konsumen.  Memang tidak mudah mencari para agen, salah satu cara untuk lebih menarik para agen dengan memberikan bonus atau intensif kepada mereka saat penjualan mereka mencapai quota tertentu.

Anda juga perlu mempersiapkan gudang untuk menyimpan stok minyak goreng Anda.  Pastikan gudang Anda terbebas dari banjir dan resiko-resiko lain seperti kebakaran atau pencurian.  Melakukan pendataan produk juga penting untuk mencegah kehabisan stok minyak atau mengontrol barang keluar dan masuk.

Meskipun harga minyak goreng grosir bisa secara mandiri kita tentukan tapi kita juga harus melihat persaingan dilapangan.  Jangan sampai kita membuat harga yang terlalu mahal dari para distributor minyak lain yang bisa mengakibatkan tidak terserapnya produk kita.  Buatlah survey diawal supaya kita bisa membuat keputusan yang tepat masalah harga.

Sekali ini minyak goreng adalah sebuah industri dengan prospek yang sangat bagus maka Anda harus bisa membuat itu sebagai pemasukan yang berarti buat Anda.