Cara Mengatasi Sakit Mata Akibat Las Listrik

1

cara mengatasi sakit akibat las listrik

Sakit mata akibat terkena las listrik bukan main rasa sakitnya. Tidak heran jika para pemula dibidang pengelasan kerap kali mengeluhkan rasa sakit yang disebabkan pada saat mengelas.
Pada sebagian pemula, rasa sakit akibat las listrik ini terkadang menjadikan ancaman tersendiri sehingga banyak yang mengalami kegagalan di tengah jalan tanpa mau meneruskan untuk menjalani profesi sebagai tukang las terlebih las listrik.

Hal yang Mengakibatkan Mata Sakit

Sebelum kita bahas cara mengatasi mata sakit akibat las listrik mari kita bahas terlebih dahulu beberapa hal yang umumnya paling sering mengakibatkan mata sakit pada saat menggunakan las listrik.

  1. Luka Bakar pada mata karena percikan api
  2. Radiasi Cahaya Las yang terlalu terang
  3. Ada serpihan logam yang terpental dan terkena mata
  4. Terlalu lama mengelas listrik tanpa pelindung mata.

Cara Mengatasi Sakit Mata Akibat Las Listrik

Untuk mengatasi sakit mata akibat las listrik, pertolongan pertama yang perlu dilakukan adalah segera bilas mata dengan air mengalir, ada baiknya gunakan air mineral.

Kalau dalam 30 menit mata masih terasa sangat sakit, ada baiknya segera dibawa ke dokter mata atau IGD terdekat, ditakutkan ada benda asing yang tidak sengaja masuk kemata dan perlu dibantu oleh dokter untuk mengeluarkannya.

Bagi kalian yang sering atau bekerja menggunakan las listrik, ada baiknya mempersiapkan dengan matang perlengkapan safety agar bisa terhindar dari sakit mata akibat las listrik.

Cara Mencegah Sakit Mata Akibat Las Listrik

Bagi yang memulai bekerja sebagai tukang las, ada baiknya menyiapkan beberapa hal berikut ini agar bisa terhindar dari masalah sakit mata akibat las listrik.

  • Gunakanlah Alat Pelindung Kaca Mata Las Yang Layak Digunakan

Alat pelindung las yang paling utama ialah kaca las hitam yang dilengkapi dengan tameng atau gunakan Kacamata Safety. Mengapa kaca las hitam beserta tameng menjadi hal yang paling utama ? Sebab bahaya yang paling utama ketika pengelasan las listrik yaitu sinar ultra violet serta sinar ultra merah yang muncul ketika mengoperasikan las listrik. Sedangkan tameng las dapat meminimalkan mata supaya tidak terkena asap yang bisa mengakibatkan sakit mata.

  • Pakai Kawat Las Yang Baik

Dengan menggunakan kawat las atau elektroda yang baik, maka ketika penyalaan awal akan berjalan dengan lancar. Jangan menggunakan kawat las yang bagian ujung kawat tersebut sudah terkelupas lapisan fluksnya, dan jangan memakai kawat las dalam keadaan basah.

  • Tatap Las Bagian Bawah

Apabila ternyata perlu menatap ketika pengelasan berlangsung, maka sangat disarankan untuk menatap pada bagian bawah sinar las. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan rasa sakit terhadap mata. Akan tetapi cara seperti ini hanya dilakukan untuk tukang las yang sudah kebal terhadap sinar yang ditimbulkan ketika pengelasan berlangsung.

  • Obat Mata Perih Setelah Mengelas Menggunakan Kompres Mata

Supaya mata tetap segar lakukanlah kompres mata secara rutin dengan memakai parutan mentimun. Caranya yaitu hanya dengan memarut mentimun kemudian taruh parutan mentimun di kelopak mata dengan mata dalam keadaan terpejam. Salah satu obat tetes mata kena las listrik yang bisa anda coba bernama tetes mata pantocain, tetapi admin sarankan konsultasi dahulu ke dokter, karena bisa jadi obat mata tersebut terdapat efek sampingnya.

Itulah artikel mengenai cara mengatasi sakit mata akibat las listrik, untuk hasil terbaik sebaiknya pergi ke dokter. Serta berhati-hatilah ketika melakukan pekerjaan menggunakan las listrik, karena selain asap las nya yang berbahaya bagi kesehatan juga percikan api dari las lebih berbahaya lagi. Oleh karena itu penggunaaan kaca mata las sangatlah penting untuk kesehatan, serta keselamatan diri dan mata anda. Semoga bermanfaat.

Ralali Food Program

Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.


1 Komen
  1. Mata Belekan berkata

    Makasih infonya gan..

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.