Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menyebabkan Kebakaran

Peristiwa kebakaran dapat terjadi kapan saja tanpa kita duga maupun disadari. Kebanyakan kasus, kebakaran terjadi karena kelalaian manusia. Bahkan kebiasaan sehari-hari yang dilakukan di rumah bisa menjadi penyebab kebakaran.

Berikut ini sejumlah kebiasaan yang mesti di hindari supaya tidak terjadi kebakaran di lingkungan sekitar kita.

Menggunakan Kabel ekstensi

Sebaiknya semua alat listrik mesti tersambung langsung pada stopkontak utama. Jangan menggunakan kabel ekstensi maupun stopkontak strip. Stopkontak strip merupakan stopkontak yang lubang colokannya banyak. Menggunakan kabel ekstensi akan menimbulkan risiko api listrik berasal dari kabel maupun akan terjadi korsleting yang dapat mengakibatkan kebakaran.
Jika terpaksa harus memakai kabel ekstensi ataupun stopkontak strip, maka aturlah kabel-kebal dengan rapi dan sewaktu meninggalkan rumah pastikan stopkontak sudah dicabut.

Menggunakan Kabel yang Sudah Rusak

Masih banyak orang yang menyepelekan dan menggunakan kabel listrik yang kulitnya sudah terkelupas. Padahal menggunakan kabel listrik yang kulitnya sudah terkelupas sangat berbahaya. Tidak hanya mengakibatkan kebakaran karena korsleting listrik saja namun menggunakan kabel listrik yang kulitnya terkelupas pun dapat membuat seseorang tersengat atau tersetrum. Apabila terdapat kabel listrik yang kulitnya sudah terkelupas, sebaiknya ganti kabel tersebut dengan kabel yang baru jangan menambalnya dengan selotip. Sebab, selotip tidak mempunyai daya rekat yang kuat serta tidak akan bertahan lama. Harga kabel listrik tidak terlalu mahal, namun kebanyakan orang menyepelekan untuk menggantinya.

Meninggalkan Rumah dengan Alat Listrik Masih Menyala

Apabila meninggalkan rumah, sebaiknya matikan semua alat listrik. Hal ini bertujuan untuk menghindari segala kemungkinan yang dapat di timbulkan dari panas kabel, maupun panas dari alat lirik itu sendiri.

Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran, sebaiknya di dalam rumah Anda tersedia alat pemadam kebakaran seperti alat pemadam api ringan atau APAR dan alat pendeteksi asap.