Patung Terbuat Dari Tape Untuk Peringati Hari Kartini
Patung Terbuat Dari Tape Untuk Peringati Hari Kartini – Beragam cara, beragam kegiatan, beragam kreasi dilakukan dalam memperingati ataupun merayakan Hari Kartini yang dilakukan setiap tanggal 21 April. Jika biasanya hari Kartini dirayakan dengan mengenakan baju kebaya, sejumlah wanita ini merayakannya dengan cara berbeda dari yang lainnya.
Seperti sejumlah perempuan berasal dari Kota Bogor, Jawa Barat. Dalam perayaan hari Kartini ini mereka merayakannya dengan menciptakan patung berupa patung Raden Ajeng Kartini, uniknya lagi patung ini dibuat bukan dari tanah liat atau dari bahan untuk membuat patung pada umumnya, melainkan bahan patung Raden Ajeng Kartini ini dibuat menggunakan peuyeum atau lebih dikenal dengan sebutan tape.
Untuk membuat patung dengan tinggi 60 cm dibutuhkan 50 kg tape pilihan yaitu tape dengan kadar air yang tidak terlalu banyak serta maizena, lama pembuatannya sekitar 1 minggu. Proses pembuatan patung ini sama halnya dengan proses pembuatan kue, membuat adonan terlebih dahulu lalu dibentuk. Setelah adonan selesai dibuat barulah dibentuk sedemikiran rupa agar mirip atau persis dengan Ibu Kartini.
Baca Juga : Nikko Steel Indonesia, Produsen Kawat Las Berkualitas
Salah satu pembuat patung yaitu Eyie memberitahukan bahwa adonan yang telah dibentuk mesti dibiarkan sampai kokoh, yaitu sekitar 5 hari. Kemudian barulah dapat diukir guna menyempurnakan detail-detailnya. Sementara itu untuk hiasan rambut serta pakaian adatnya bisa menggunakan lapisan cokelat.
Selain membuat patung peuyeum Kartini, mereka juga membuat patung berbahan sama, tetapi patung yang ini berbalut ala pakaian-pakaian adat Indonesia. Tidak hanya untuk mengenang jasa dari raden ajeng Kartini sebagai pahlawan emansipasi wanita, dibuatnya patung ini pun bertujuan dalam mempromosikan bahan makanan tradisional.
Apabila anda tertarik serta ingin melihat bagaimana patung Raden Ajeng Kartini tersebut anda bisa mengunjunginya ke Kedai Umbi-umbian yang berlokasi di Jalan Bangbarung Kota Bogor, Jawa Barat. Para pembuat patung itu adalah Eyie Dewanto, Virlia Hendari, serta Danti Maharan
Penulis : Vei
Editor : Angga
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.