7 Produk Industri Lokal Asli Indonesia ala Ralali.com

Ditengah gandrungnya produk indutri lokal asli Indonesia untuk memperkuat posisi perdagangan dan roda ekonomi Indonesia di ajang pasar bebas 2015, www.ralali.com sebagai toko online industri terbesar di Indonesia ikut andil dengan menggaet 7 produk industri lokal asli Indonesia.

Sebagai satu-satunya industrial online store Indonesia, selain mempersembahkan konsep bisnis B2B kepada khalayak tanah air khususnya pelaku industri, tanggung jawab lain juga seperti terpancar dengan mempersiapkan konten lokal yakni memboyong produk asli Indonesia untuk bisa diperkenalkan di luar negeri khususnya asean.

“Ini merupakan strategi bisnis kita yang tak hanya bertujuan memperbesar di negara sendiri, tetapi di negara tetangga seperti singapura, malaysia dan beberapa negara lain juga kita akan lakukan,” papar Joseph Aditya selaku CEO & Founder www.ralali.com.

Ia menambahkan, sedikitnya ada 7 produk industri lokal asli Indonesia yang kita punya, dan harapan kami nanti bisa bekerjasama secara sinergi dalam waktu yang cukup lama.

Berikut adalah 7 produk industri lokal asli Indonesia ala Ralali.com;

Shimizu

Terinspirasi dari kandungan air yang amat banyak di Indonesia dan kebutuhan masyarakat akan air tanah dan air sumur, maka Shimizu hadir. SHIMIZU mengawali bisnisnya pada tahun 1990 dengan pabrik di daerah Cikupa, tahun 2002 mulai menempati pabrik baru dengan lahan seluas 1,5 hektar di Balaraja, Tangerang.

Hingga kini pengembangan teknologi SHIMIZU menghasilkan lebih dari 20 model pompa yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar telah diuji melalui pengujian Badan International dan memperoleh sertifikat produksi bertaraf internasional (CE). SHIMIZU merupakan produk pompa air pertama di Indonesia yang meraih sertifikat Standard Nasional Indonesia (SNI).

Vinilon

VINILON adalah sistem Pipa uPVC/PE berkualitas serta punya kelengkapan produk sesuai dengan kebutuhan Anda. Berkat keuletan PT. RUSLI VINILON SAKTI Jakarta sejak tahun 1979, maka perusahaan ini terus berkembang pesat.

Melalui kerja keras, kerjasama, dan doa, pada tahun 1990, VINILON telah mampu meningkatkan kapasitas produksi menjadi 9.000 ton per tahun dan sukses memproduksi pipa PE dengan kapasitas produksi 2000 ton per tahun.

Didukung tenaga terdidik dan terlatih dibidang Pipa uPVC/PE serta kelengkapan fasilitas pengendalian mutu, teknis produksi teknologi Jerman, maka perusahaan pipa air ini menjamin bentuk dan kualitas hasil produksi yang mampu selalu konsisten serta handal.

Rucika

Produk industri lokal asli Indonesia ala Ralali.com ini adalah sebuah pipa air penyambung, atau istilahnya adalah sambungan uPVC. Dibawah WAVIN, produk asli Indonesia ini terus maju dan memproduksi lebih banyak untuk perusahaan, rumahan hingga pabrik industri.

Rucika JIS Standard dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan instalasi pipa air di rumah maupun gedung bertingkat sejak lebih dari 30 tahun yang lalu. Pipa & sambungan Rucika JIS Standard diproduksi sesuai Standard Industri Jepang.

Pipa & sambungannya menggunakan sistem sambungan lem, sangat membantu dalam hal pemasangan, sehingga membuatnya ekonomis, mudah & cepat. Sangat cocok digunakan pada instalasi pipa untuk air bersih, air limbah, drainase dan pipa udara. Rucika JIS Standard memiliki jenjang diameter pipa yang komplit & pilihan sambungan/fitting yang sangat lengkap dengan lebih dari 250 item produk.

Broco

Perusaahn yang terkenal dengan aksesoris listrik ini telah berkiprah selama kurang lebih 25 tahun. Dan ternyata tak hanya aksesoris listrik yang menjadi bidang lingkup bisnis industri. Seperti kitchen set, sanitary bath room dan concrete juga di ambil sebagai celah bisnis yang dimiliki.

Kini, perusahaan yang memiliki filosofi mengutamakan kualitas dan kepuasan konsumen ini terus melakukan ekspansi distribusi produk, tak hanya lokal namuna asia dan eropa telah dijajaki, dan www.ralali.com ikut andil dalam proses penjajakan ekspasi distribusi produk industri lokal asli Indonesia ke luar tanah air dari sisi industrial ecommerce.

Cheetah

Perusahaan produk sepatu savety ini telah berkecimpung di dunia pembuatan alas kaki militer Indonesia tahun 1972. Dan sekitar satu dekade kemudian ekspansi bisnisnya lebih membaik dan mulai memproduksi sepatu safety untuk keperluan industri.

Hasilnya, cukup mendapat sambutan yang luar biasa hingga pemesanan didapatkan tak hanya dari dalam negeri namun dari luar negeripun tak tercuali. Dengan mempredikatkan perusahaan ini lewat produknya yakni sepaty safety merk Cheetah sebagai salah satu dari 7 produk industri lokal asli Indonesia tentu beralasan, selain telah piawai dari sisi produk, usi perusahaan inipun telah cukup matang membawa produk untuk melaju ke dunia internasional.

Firman

Perusahaan ini juga tak kalah lawas dalam melangsungkan bisnis di Indonesia, tahun 1978 adalah waktu dimana perusahaan ini menjadi cikal bakal munculnya merk Generator set asli buatan Indonesia.

Saat itu nama yang digunakan adalah UD Teckindo Jaya Perkasa di kota Medan oleh keluarga Tjadra Widjaja. Perjalanan sebelum memproduksi genset, perusahaan ini terlebih dulu memproduksi alat industri kehutanan seperti gergaji mesin, brushcutter dan sparepartnya di tahun 1980 hingga 2000.

Perubahan nama perusahaan menjadi FIRMAN sekitar tahun 2006 hingg 2012, hingga kini perusahaan ini terus melakukan inovasi dan salah satunya adalah memperkenalkan produk yang dibuat di dalam negeri dan para tenaga kerja lokal.

ABN

Mungkin Anda belum banyak mengenal nama produk berikut ini, namun sebenarnya ini adalah perusahaan pembuat alat medis. Yang terkenal adalah produk tensimeter sebagai pengukur tekanan darah.

Produk industri lokal asli Indonesia ini bermarkas di daerah Padalarang dengan langkah awal di tahun 1980 sebagai penyedia alat kesehatan atau sole agent. Hingga tahun 2009 banyak sekali produk yang diproduksi mulai dari bladderm bulb and coil tube untuk pasar amerika hingga produk nebulizer dengan kapasitas produksi sekitar 20 ribu unit pertahun.

Itulah beberapa produk yang bisa Anda utarakan kepada khalayak umum bahwa produk industri Indonesia juga tak kalah memiliki taring untuk bertarung dengan produk luar negeri yang pada tahun 2015 akan semakin banyak edar.