Kecanduan Internet Sama Bahayanya Dengan Kecanduan Narkoba

Tahukah kamu penggunaan internet berlebihan dapat memberikan efek candu seperti  narkoba?

Fakta yang mengagetkan, juga menyedihkan mengingat 50% populasi orang di Indonesia menghabiskan 8 jam untuk berselancar didunia maya; riset We Are Social.

Selain itu ahli psikologi Universitas Swansea Wales juga menyebutkan kecanduan terhadap  internet termasuk media sosial, dapat mempengaruhi karakteristik psikologis, kepribadian si penggunanya seperti orang yang terkena candu narkoba, duh!

Kriteria kecanduan itu sendiri bisa digambarkan dengan pribadi yang anti sosial, kurangnya kesadaran terhadap lingkungan, mood yang berubah-ubah, low toleransi dan perilaku adiktif. Efeknya akan berbeda-beda bergantung pada jenis kepribadian orang tersebut.

Tak hanya itu kecanduan internet juga ternyata merusak area depan otak, korteks prefrontal. Bagian otak yang terhubung dengan sistem syaraf, yang membuat seseorang bisa melakukan perencanaan, motivasi, dan pengendalian diri.

Nah, semua efek negatife yang ditimbulkan internet bukan berarti ini tanda kamu tidak boleh menggunakannya sama sekali.

Karena jika digunakan secara bijak, internet juga bisa memberikan efek yang positif kepada penggunanya. Satu lagi jangan lupa untuk pandai menyaring informasi yang kamu terima agar terhindar dari resiko gangguan mental seperti kecemasan dan depresi.

Untuk penggunaan idealnya sendiri psikoterapis dari California School of Professional Pscyhology, Philip Cushman menyarankan agar membatasi penggunaan media sosial maksimal 1 jam perharinya. Bisa nggak ya?