Perhatikan Larangan Ini Untuk Keselamatan Kerja di Laboratorium

Perhatikan Larangan Ini Untuk Keselamatan Kerja di Laboratorium – Laboratorium merupakan tempa yang dipakai untuk melakukan penelitian. Biasanya laboratorium dipakai sebagai tempat penelitian kimia yang dilengkapi bahan-bahan kimia serta peralatannya yang bisa menyebabkan banyak risiko bahaya. Maka dari itu ada sejumlah larangan keselamatan kerja di dalam laboratorium guna menghindari atau mencegah terjadinya bahaya.

Baca: Tata Tertib Keselamatan Kerja di Laboratorium

Kecelakaan Kerja di Laboratorium

Sejumlah berita kecelakaan yang terjadi di laboratorium dijadikan catatan serta pembelajaran tentang sangat pentingnya pelaksanaan serta keselamatan di dalam laboratorium. Sumber bahaya paling besar di laboratorium ialah bahan yang mengandung larutan kimia. Sebab larutan kimia merupakan bahan yang mudah terbakar.

Untuk mencegah atau menghindari terjadinya kecelakaan di laboratorium, maka penalti serta orang yang terlibat d dalamnya mesti memahami serta mengetahui semua sifat-sifat bahan yang di simpan di laboratorium, sehingga ketika akan melakukan uji coba, bisa lebih berhati-hati serta kalaupun terjadi kesalahan bisa cepat serta tepat menanganinya.

Sisa ataupun bahan yang tak digunakan mesti buang pada tempatnya supaya limbah dar hasil percobaan penelitian yang mengandung bahan kimia tersebut tak merusak lingkungan.

Menjaga Keselamatan kerja di Laboratorium

Menjaga keselamatan bekerja di laboratorium pun mesti memperhatikan bahan serta peralatan yang dipergunakan dan juga tempat penyimpanannya. Sejumlah catatan mengenai penyimpanan bahan kimia di laboratorium ialah sebagai berikut.

• Bahan yang mengandung zat kimia mesti di simpan di dalam botol ataupun di tempat yang lainnya yang sesuai serta dapat bertahan lama. Bahan kimia sangat mudah terbakar, jadi simpanlah di tempat yang sesuai serta bertahan lama, jangan lupa juga di laboratorium mesti terdapat Alat Pemadam Kebakaran atau Alat Pemadam Api Ringan (APAR) guna mencegah terjadinya  kebakaran.
• Semua bahan mesti dicek atau diperiksa secara rutin supaya dapat diketahui apakah bahan tersebut masih bisa dipergunakan lagi atau tidaknya. Apabila kemasan ataupun label rusak , maka segeralah perbaiki atau menggantinya dengan yang baru.
• Supaya tak teruka, setiap bahan di beri keterangan semisal nama bahan, jumlah isi, tanggal pembuatan, asal bahan, level bahaya serta keterangan yang di anggap penting lainnya.
• Tempat menyimpan bahan kimia semisal botol ataupun wadah mesti tersusun dengan rapi d rak ataupun di lemari penyimpanan.

Dengan mengetahui serta memahami kedua hal tersebut yaitu bahan serta peralatan kerja di laboratorium serta larangan bekerja di laboratorium diharapkan setiap peneliti ataupun setiap orang yang ada di dalamnya mempunyai rasa tanggung jawab, teliti ketika bekerja supaya terhindar dari bahaya serta kecelakaan dan jangan lupa pula untuk selalu memakai alat pelindung diri (APD) atau alat safety sesuai dengan standar.