Sejarah Panjang Perkembangan Kipas Angin Dari Manual Hingga Listrik

0
Sejarah Kipas Angin
Image: www.ubiter.com

Sejarah Kipas Angin – Berada di wilayah beriklim tropis dengan sinar matahari yang bisa dinikmati sepanjang tahun tentunya membuat suhu udara menjadi panas dan lembab. Kipas angin atau pendingin udara pun menjadi sebuah barang wajib yang dimiliki setiap orang di rumah atau kamar untuk menghindari dari udara pengap dan sesak akibat panasnya udara selama siang hari.

Kipas angin telah dikenal oleh manusia sejak lama sekali. Pemakaian kipas angin dengan tangan sudah dilakukan sejak ribuan tahun silam. Pada masa Mesir kuno, para budak bertugas untuk mengipasi Raja dan para anggota keluarganya dengan menggunakan daun teratai besar.

Orang-orang Yunani dan Romawi lebih suka menggunakan bulu merak untuk menjadi kipas. Kaisar Romawi bahkan menggunakan salju dari Pegunungan Alpen untuk digunakan sebagai pendingin udara.

Jepang menemukan pemakaian kipas di abad ke delapan yang terinspirasi dari cara kelelawar mengepakkan dan melipat sayapnya. Kejayaan kipas angin tangan di China terjadi pada masa Dinasti Ming (1368-1644 M). Pada masa itu kipas angin tangan dicat dan digambar dengan indah. Para pedagang Portugis kemudian membawa kipas angin tangan China ke Eropa pada tahun 1400-an.

China juga menjadi pelopor kipas angin mekanis. Sekitar tahun 180 Masehi, terdapat seorang penemu terkenal pada masa Dinasti Han yaitu Ting Huan. Ia menciptakan kipas angin berputar dengan menggunakan tujuh roda yang masing-masing diameternya 10 kaki, di mana hanya dengan menggunakan satu kipas dapat mendinginkan seluruh gedung.

Kemudian kipas angin berputar tersebut tidak hanya digunakan untuk pendinginan tetapi juga untuk menampi gandum dan menjadi ventilasi lorong tambang.

Sejarah Kipas Angin Listrik

Wheeler (1860-1923) menemukan cara untuk menerapkan ilmu yang dapat menggerakkan kipas menggunakan listrik. Berdasarkan hasil rancangan Thomas Edison dan Nicola Tesla, Wheeler mengembangkan kipas yang digerakkan dengan bantuan listrik dan dipasarkan oleh Crocker & Curtis.

Sementara itu, pengembangan lebih lanjut dari kipas angin listrik dilakukan oleh Philip H. Diehl, seorang imigran Jerman. Ia menciptakan kipas angin yang ditempelkan pada langit-langit yang dipatenkan pada tahun 1887. Diehl juga menambahkan lampu pada kipas langit-langit.

Pada tahun 1910, Westinghouse memasarkan sebuah kipas angin listrik untuk keperluan rumah tangga dengan klaim bahwa listrik untuk mengoperasikannya hanya memerlukan biaya yang rendah.

Kipas angin kemudian menjadi sebuah alat elektronik yang populer pada setiap rumah tanggauntuk menghilangkan udara panas di dalam rumah.

Kini dengan kemajuan zaman, kipas angin dapat diproduksi dengan teknologi yang semakin baik serta semakin terjangkau karena bahan baku yang diproduksi masal dalam indutri. Kehidupan menjadi semakin nyaman berkat adanya kipas angin. Udara panas di siang atau malam hari bisa teratasi dengan adanya kipas angin listrik tanpa harus mengeluarkan tenaga untuk mengipas memakai tangan.

Ralali Food Program

Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.


Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.