Manfaat Serta Persyaratan SNI Kalibrasi

0

Standar Nasional Indonesia (SNI) telah lama diakui sebagai pendorong kunci dalam meningkatkan kualitas dan efisiensi di berbagai sektor industri, termasuk kalibrasi. Standar ini, yang dikeluarkan oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN) dan diadopsi dari berbagai standar internasional.

Berfungsi sebagai pedoman yang mengatur prinsip-prinsip dasar dan prosedur yang harus diikuti oleh laboratorium kalibrasi untuk memastikan kualitas dan akurasi pengukuran, untuk itu mari kita bahas lebih lengkap pada ulasan berikut ini.

Penjelasan SNI Kalibrasi

SNI Kalibrasi adalah standar khusus yang berisi serangkaian kriteria dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh laboratorium kalibrasi untuk dapat menunjukkan kompetensi mereka dalam melakukan tugas kalibrasi. Standar ini mengacu pada SNI ISO/IEC 17025:2017.

Standar ini dibuat untuk memberikan panduan yang jelas dan konsisten untuk laboratorium kalibrasi tentang bagaimana mereka harus mengelola dan menjalankan operasi mereka untuk memastikan bahwa hasil pengukuran yang mereka produksi adalah konsisten, akurat, dan dapat dipercaya.

Dengan kata lain, SNI Kalibrasi berfungsi sebagai peta penunjuk jalan bagi laboratorium kalibrasi untuk membangun dan mempertahankan sistem manajemen kualitas yang kuat dan efektif.

Manfaat Penerapan SNI Kalibrasi

Penerapan SNI Kalibrasi memiliki berbagai manfaat yang dapat memberikan nilai tambah signifikan bagi laboratorium kalibrasi. Berikut adalah beberapa manfaat utamanya:

  • SNI ISO/IEC 17025:2008 merupakan dasar untuk sebagian besar sistem mutu lainnya yang berhubungan dengan laboratorium, misalnya, Good Manufacturing Practices (GMP) dan Good Laboratory Practices (GLP).
    Standar ini adalah inti dari banyak sistem mutu yang digunakan di laboratorium di seluruh dunia. Standar ini memberikan kerangka kerja bagi laboratorium untuk memastikan bahwa mereka melakukan pekerjaan mereka dengan cara yang konsisten dan dapat diandalkan. Sebagai contoh, Good Manufacturing Practices (GMP) dan Good Laboratory Practices (GLP) adalah sistem manajemen kualitas yang digunakan dalam industri dan penelitian, dan keduanya berdasarkan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam SNI ISO/IEC 17025:2008.
  • Pengurangan risiko, memungkinkan laboratorium untuk menentukan apakah personel melakukan pekerjaan dengan benar dan sesuai dengan prosedur.
    Dengan menerapkan SNI Kalibrasi, laboratorium dapat lebih efektif dalam mengidentifikasi dan mengendalikan risiko yang dapat mempengaruhi kualitas dan integritas hasil pengujian dan kalibrasi. Hal ini mencakup kemampuan untuk memastikan bahwa personel laboratorium melakukan tugas mereka sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, sehingga mengurangi kemungkinan kesalahan atau variasi dalam hasil.
  • Komitmen untuk semua personel laboratorium sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
    SNI Kalibrasi membutuhkan laboratorium untuk menunjukkan komitmen terhadap pemahaman dan memenuhi kebutuhan pelanggan. Hal ini mencakup pemahaman terhadap persyaratan pengujian atau kalibrasi pelanggan, serta kemampuan untuk memenuhi persyaratan tersebut secara konsisten dan dapat diandalkan.
  • Perbaikan terus-menerus sistem manajemen laboratorium.
    Standar ini mempromosikan budaya perbaikan berkelanjutan, yang berarti laboratorium dituntut untuk secara teratur meninjau dan memperbarui sistem dan prosedur mereka. Ini mencakup evaluasi kinerja sistem manajemen kualitas, penilaian risiko, dan pelaksanaan tindakan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut.
  • Pengembangan keterampilan personel melalui program pelatihan dan evaluasi efektivitas kerja mereka.
    SNI Kalibrasi memerlukan laboratorium untuk memberikan pelatihan yang memadai dan mengevaluasi kompetensi personelnya. Ini memastikan bahwa setiap anggota staf memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan tugasnya secara efektif, dan bahwa laboratorium memiliki mekanisme untuk terus mengembangkan dan memperbaharui keterampilan stafnya.
  • Meningkatkan citra serta meningkatnya kepercayaan dan kepuasan pelanggan.
    Dengan mematuhi SNI Kalibrasi, laboratorium dapat menunjukkan kepada pelanggan dan pihak berkepentingan lainnya bahwa mereka beroperasi dengan standar tertinggi. Ini dapat meningkatkan reputasi laboratorium dan membangun kepercayaan dengan pelanggan, yang pada gilirannya dapat membuka lebih banyak peluang bisnis dan kerja sama.
  • Dst.

Persyaratan Standar SNI Kalibrasi

Mendapatkan standar SNI Kalibrasi bukanlah tugas yang mudah. Laboratorium harus mematuhi berbagai persyaratan untuk mendapatkan sertifikasi ini. Pada dasarnya, laboratorium harus mematuhi SNI ISO/IEC 17025:2017.

Namun, itu bukanlah satu-satunya persyaratan. Ada juga peraturan dari badan regulasi atau persyaratan khusus lainnya yang harus dipenuhi. Semua persyaratan ini ditujukan untuk memastikan bahwa laboratorium kalibrasi memiliki kompetensi yang diperlukan untuk melakukan tugas kalibrasi dengan baik.

Dalam prakteknya, pemenuhan persyaratan ini dapat memastikan keakuratan dan konsistensi pengukuran, serta meningkatkan kepercayaan pelanggan dan reputasi laboratorium itu sendiri.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, Standar Nasional Indonesia (SNI) Kalibrasi adalah instrumen yang penting dan efektif dalam mendorong peningkatan kualitas dan efisiensi dalam laboratorium kalibrasi. Dengan berfokus pada persyaratan yang konsisten dan terperinci, standar ini memastikan konsistensi, akurasi, dan kepercayaan pada hasil pengukuran.

Meskipun mendapatkan sertifikasi ini bisa menjadi tugas yang menantang, manfaatnya seperti peningkatan kepercayaan dan kepuasan pelanggan, perbaikan terus-menerus sistem manajemen laboratorium, dan pengembangan keterampilan personel, menjadikannya investasi yang berharga bagi laboratorium kalibrasi.

News Ralali - MRO Kalibrasi

Anda mungkin juga berminat

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.