Kompor Gas Atau Kompor Induksi untuk Bisnis HoReCamu?
Beberapa pekan lalu, ramai berita penolakan anggota DPR Komisi VII Mulan Jameela atas wacana konversi kompor gas LPG 3 kg ke kompor listrik oleh pemerintah. Mulan menjelaskan, sebagai anggota dewan dan ibu rumah tangga, kompor listrik bukan solusi yang tepat. Selain karena karakter masakan Indonesia itu sendiri, Mulan menambahkan, “Masyarakat yang kekurangan, kan daya listriknya hanya 450 VA. Ini kebutuhannya (kompor listrik) 1.200-1.800 watt,” (Source:CNNIndonesia.com, September 2022).
Kompor Gas, Mengakar dan Menjadi Bagian Indonesia
Sebagian besar kediaman dan usaha kuliner di Indonesia masih menggunakan kompor gas. Selain biaya jangka panjangnya yang lebih murah, pemilik usaha kuliner tak perlu khawatir apabila terjadi pemadaman listrik. Bagi yang memiliki hobi memasak pun, kompor gas lebih nyaman karena lebih mudah untuk mengatur tingkat kepanasan apinya tergantung pada jenis makanan yang dimasak. Pengguna tentunya perlu lebih berhati-hati mengingat resiko kebakaran yang tinggi jika lalai.
Karakteristik ini menjadikan kompor gas pilihan yang sesuai untuk kediaman keluarga besar dan bisnis HoReCa (Hotel, Restoran, Cafe) yang memerlukan kegiatan memasak dengan frekuensi tinggi.
Kompor Induksi Maju Bersama Era Baru
Di tengah kekhawatiran akan lingkungan dan pemanasan global, kompor induksi menjadi alternatif kebutuhan dapur rumah tangga, menggantikan kompor gas. Ramah lingkungan dan memanfaatkan tenaga listrik menjadi salah satu alasannya. Memanfaatkan kumparan tembaga yang menciptakan arus magnet untuk memanaskan peralatan masak secara langsung, PLN menyatakan, kompor induksi merupakan pilihan hemat energi. Selain itu, resiko terjadinya kebakaran pun berkurang karena tidak ada api yang terlibat selama proses memasak. Namun, rata-rata besar daya listrik yang kompor induksi butuhkan tetap berkisar 500-1400 watt.
Meski begitu, masih ada beberapa catatan mengingat kompor induksi masih terbilang baru bagi masyarakat. Kompor induksi yang menciptakan arus magnet membutuhkan alat masak khusus dan pemasangan MCB (miniature circuit breaker). Perawatan secara teratur juga penting untuk memastikan fungsi arus magnet berfungsi dengan baik dalam jangka waktu lama.
Berdasarkan karakteristiknya, kompor induksi cocok untuk rumah atau apartemen baru, memudahkan pemasangan MCB. Anda juga perlu mengingat, kompor induksi kurang tepat untuk bisnis atau kegiatan memasak yang membutuhkan panas tinggi atau waktu yang lama.
Ralali.com Solusi Pemenuhan Kompor Induksi dan Gas Untuk Kebutuhan Bisnis
Wacana penggantian kompor gas dengan kompor induksi sedang dalam penangguhan karena menuai pro dan kontra sehingga pemerintah memutuskan untuk melakukan kajian lebih lanjut. Terlepas dari wacana ini, pemasangan kompor gas atau kompor induksi untuk bisnis HoReCa, ataupun pemasangan di bisnis properti, memerlukan pertimbangan yang matang.
Pemenuhan permintaan kompor gas dan induksi dalam jumlah besar dengan harga bersaing akan lebih mudah Anda temukan di Ralali.Com. Sebagai platform bisnis B2B, Ralali.com menjadi wadah bagi penyedia barang dan jasa agar terhubung langsung dengan pengguna dan pembeli. Kualitas barang dan pelayanan terjamin. Anda juga dapat memanfaatkan berbagai macam fitur dan produk Ralali.com untuk kemudahan pengembangan bisnis. Informasi lebih lanjut kirimkan email ke [email protected] Terhubung Untung Bersama Ralali.
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.