Penjelasan Sistem Kalibrasi Alat Ukur dan Langkah Penting yang Perlu Dilakukan

0

Semakin tingginya tingkat kebutuhan masyarakat tentang apapun itu, menuntut untuk produsen di bidang manufaktur untuk bisa memproduksi lebih banyak lagi barang dengan kualitas dan juga kuantitas yang tinggi. Dengan adanya hal tersebut, pasti akan memikirkan bagaimana caranya agar alat ukur bisa berjalan dengan normal dan juga bisa memberikan hasil produk yang maksimal juga.

Dengan adanya gagasan tersebut, diterapkanlah sistem kalibrasi. Sistem kalibrasi alat ukur merupakan faktor yang sangat penting untuk memahami betapa pentingnya akurasi dari alat ukur atau instrumen dan juga memahami bagaimana proses kalibrasi yang baik dan juga benar.

Maka dari itu, mari kita cari tahu sistem kalibrasi alat ukur dan juga langkah yang penunt untuk dilakukan semua industri seperti barang dan juga jasa.

Penjelasan Sistem Kalibrasi

Kalibrasi alat ukur merupakan rangkaian proses untuk menciptakan korelasi nilai antara alat ukur atau bahan ukur dengan nilai standarnya, sehingga memastikan akurasi nilai hasil penunjukan alat ukur dan bahan ukur tersebut.

Kalibrasi alat ukur sangat penting untuk menjaga kondisi alat ukur dan bahan ukur agar sesuai dengan standar spesifikasinya. Selain itu, hal ini juga membantu memenuhi persyaratan sistem manajemen mutu ISO 9001. Dengan melakukan kalibrasi, kita dapat mengetahui apakah ada penyimpangan antara nilai standar dengan nilai yang diukur oleh alat ukur tersebut.

Sistem manajemen mutu ISO 9001 mengatur persyaratan untuk sistem kalibrasi alat ukur yang efektif, termasuk kalibrasi formal secara periodik dan kalibrasi alat ukur yang terdokumentasi. Selengkapnya bisa cek langsung di standar kalibrasi.

Langkah Penting yang Perlu Dilakukan Dalam Sistem Kalibrasi

Dalam pelaksanaan sistem kalibrasi, Anda tidak bisa melakukannya secara sembarangan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, sistem manajemen mutu ISO 9001 juga mengatur bagaimana langkah yang penting untuk dilakukan dalam sistem kalibrasi. 

Ada beberapa prosedur yang harus dilakukan untuk pelaksanaan kalibrasi instrumen apa saja hal tersebut?

Mempersiapkan Alat Hingga Metode yang Akan Digunakan

Yang pertama, dalam sistem kalibrasi alat ukur harus mempersiapkan alat hingga metode yang akan digunakan selama proses kalibrasi. Setiap alat ukur memiliki metode kalibrasi yang berbeda-beda, jadi harus ada pengetahuan lebih tentang hal tersebut.

Pengamatan Pada Alat yang Akan di Kalibrasi

Selanjutnya lakukan pengamatan dari alat yang akan dikalibrasi. Pengamatan ini dilakukan secara seksama agar mengetahui apakah alat ukur memiliki kerusakan atau tidak. selain itu, juga akan dilakukan pembersihan alat ukur dan juga sensor-sensornya yang diperlukan.

Pengukuran dan Penghitungan dari Data Kalibrasi

Alat ukur selanjutnya akan dilakukan pengukuran. Pengukuran ini dilakukan dengan rentang ukur yang sudah sesuai dengan standar. Selain itu, penghitungan dari data kalibrasi akan dilakukan pada proses ini dengan menggunakan standar acuan.

Penentuan Ketidakpastian Kalibrasi

Selanjutnya, lakukan penentuan dari ketidakpastian kalibrasi. Deviasi akan diketahui selama proses ini. Jadi, akan dilakukan pembenaran sampai dengan pengukuran bisa diterima.

Membuat Laporan Kalibrasi

Dan langkah terakhir adalah membuat laporan kalibrasi. Laporan ini berisikan tentang pengukuran alat ukur sebelum dilakukan kalibrasi, informasi terkait alat ukur, dan juga kapan harus dilakukan kalibrasi ulang.

Ada banyak faktor kalibrasi yang bisa mempengaruhi selama pelaksanaan kalibrasi. Jadi, Anda harus memahami juga tentang berbagai faktor tersebut.

Kesimpulan

Sistem kalibrasi alat ukur yang benar tentu saja memiliki standar yang jelas. Selama ini, pelaksanaan kalibrasi harus dilakukan di laboratorium kalibrasi yang sudah mendapatkan akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional atau KAN guna mendapatkan hasil kalibrasi yang paling optimal dan bisa dipercaya.

News Ralali - MRO Kalibrasi

Anda mungkin juga berminat

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.