Sudah Tahu Belum 3 Kode Unik Ketika Touring Motor

Sudah Tahu Belum 3 Kode Unik Ketika Touring Motor – Bagi seseorang yang mencintai motor, kegiatan touring merupakan satu kegiatan yang amat menyenangkan. Touring pun dapat dijadikan sebagai media penyegaran terhadap pikiran setelah sibuk dengan berbagai aktivitas kerja ataupun aktivitas lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi tidak hanya itu saja, kegiatan seperti ini pun bermanfaat sebagai media bersosialisasi dengan yang lain.

Touring motor pada umumnya dilakukan oleh komunitas motor. Namun, tidak menutup kemungkinan jika touring yang bersifat terbuka. Contohnya, salah satu pabrik motor merek X mengadakan touring yang bersifat terbuka bagi seluruh orang yang dengan merek asing-masing terserah pilihan.

Ketika touring, pastinya tidak cuma peserta touring saja yang ada di jalanan pada saat itu. Pastinya ada pula pengendara motor yang lain yang mesti dihormati haknya. Tidak hanya itu, ada juga keadaan-keadaan tertentu yang membuat perjalanan ketika touring seringkali mengalami masalah, semisal kemacetan. Karena hal seperti itu sering terjadi, maka dibuatlah kode-kode khusus yang mesti dipatuhi bagi seluruh peserta touring supaya perjalannya berjalan lancar. Kode-kode tersebut dibuat hanya untuk kepentingan satu komunitas itu sendiri. Namun, ada pula sebagian kode yang berlaku untuk umum.

Pada umumnya, tangan, kaki, serta klakson merupakan kode yang biasanya dipakai ketika touring. Nah, berikut ini merupakan kode-kode touring yang bersumber pada tiga sarana tersebut kode ini diambil dari fanpage Facebook dari Divisi Humas Mabes Polri.

Baca artikel lainnya : Ini dia 5 Tips Dalam Memilih GPS Mobil

Hand Code atau kode Tangan

Dalam memberikan kode tersebut, Pergunakanlah menggunakan hanya dengan tangan kiri. Berikut ini merupakan beberapa kodenya:

• Acungan jempol ke atas => siap berangkat ataupun salam brotherhood.
• Menunjuk: Menunjukan bersiap-siap untuk berbelok pada arah yang ditunjuk tersebut.
• Satu jari => Menunjukan untuk membentuk barisan konvoi dalam satu barisan.
• Dua jari => Menunjukan untuk membentuk barisan konvoi dalam dua barisan.
• Lima jari => Menunjukan iring-iringan bubar sebab adanya macet, dan sehabis macet dilewati mesti bergabung kembali.
• Jari mengepal => Menunjukan bersiap-siap untuk berhenti di stop point.

Foot Code atau Kode Kaki

Kode kaki pada umumnya memberitahukan petunjuk pada satu rintangan tertentu yang ada di jalanan, baik itu berupa lubang maupun lainnya.

• Turunkan kedua kaki => Menunjukan karena terdapatnya jalanan yang rusak, marka melintang, maupun rel kereta api.
• Turunkan kaki kanan => Menunjukan karena terdapatnya lubang yang berada di sebelah kanan.
• Turunkan kaki kiri => Menunjukan karena terdapatnya lubang yang berada di sebelah kiri.

Horn Code atau Kode Klakson

• Klakson panjang => Sweeper menginformasikan bahwa rombongan siap-siap untuk berangkat atau bisa juga menunjukan bahwa rombongan ada yang terpisah => Maupun rombongan yang terpisah sudah kembali bergabung.
• Bunyi klakson berulang-ulang => Menunjukan untuk diminta berhenti sebab adanya keperluan mendesak.
• Bunyi klakson pendek dua kali => Menunjukan untuk salam brotherhood.

 

Penulis : Vei
Editor   : Metha