Mengenal Lebih Dalam B3 Pengoksidasi dan Cara Mengelolanya

0

B3 pengoksidasi merupakan salah satu kategori substansi dari bahan berbahaya dan beracun yang dapat menghasilkan panas dalam jumlah yang besar serta dapat memicu percikan api pada saat berinteraksi dengan bahan kimia lainnya, khususnya bahan-bahan yang mudah terbakar, bahkan dalam kondisi tanpa oksigen. 

Bahan ini bisa termasuk bahan padat atau cairan, yang diuji menggunakan metode pembakaran. Dalam pengujian ini, bahan padat dibandingkan dengan ammonium persulfat sebagai senyawa standar, sedangkan bahan cairan dibandingkan dengan larutan asam nitrat. Jika waktu pembakaran bahan sama atau lebih pendek dari waktu pembakaran senyawa standar, maka bahan tersebut dianggap sebagai B3 pengoksidasi. Tentu ada penyebab atau sumber dari bahan berbahaya dengan sifat pengoksidasi yang akan dibahas di bawah ini.

Darimana Sumber B3 Pengoksidasi Berasal?

B3 pengoksidasi bisa berasal dari berbagai sumber, termasuk industri kimia, laboratorium penelitian, dan domestik rumah tangga. Bahan-bahan ini sering kali digunakan dalam reaksi oksidasi atau sebagai bleaching agents dan disinfektan.

Cara Mengelola B3 Pengoksidasi

  • Penghasil B3: Perusahaan atau entitas yang menghasilkan B3 dengan sifat mudah teroksidasi harus mengikuti regulasi dan prosedur yang ditetapkan oleh hukum dan peraturan yang berlaku.
  • Pengumpul B3: Entitas yang bertanggung jawab mengumpulkan bahan dengan sifat gampang teroksidasi perlu melakukan penanganan dan penyimpanan yang tepat untuk mencegah kebocoran dan kecelakaan.
  • Pengangkut B3: Pengangkut B3 harus dilengkapi dengan peralatan keselamatan dan dilatih dengan baik untuk mengangkut bahan berbahaya ini.
  • Pemanfaat B3: Jika memungkinkan, bahan berbahaya dengan sifat mudah teroksidasi dapat digunakan kembali atau didaur ulang.
  • Pengolah B3: Pengolahan B3 harus dilakukan dengan cara yang meminimalkan risiko terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.
  • Penimbun B3: Penyimpanan B3 pengoksidasi harus dilakukan dengan cara yang mematuhi standar keselamatan dan lingkungan.

Contoh Bahan B3 Pengoksidasi

Beberapa contoh bahan yang termasuk dalam kategori B3 pengoksidasi antara lain adalah 

  • Hidrogen Peroksida: biasanya menjadi komposisi pada berbagai produk rumah tangga, cat, produk bleaching rambut, dan produk kecantikan.
  • Kalium Perklorat: dapat ditemukan pada komposisi kembang api, bahan peledak, propelan.
  • Kalium Permanganat: biasa digunakan pada bidang pengolahan air, medis, dan pemadam kebakaran.
  • Kalium Dikromat: digunakan pada Industri Pewarnaan, Fotografi, Pengolahan Kulit

Simbol B3 Pengoksidasi yang Perlu Diketahui

Simbol B3 pengoksidasi ini terdiri dari warna dasar putih dengan garis merah tebal. Gambar simbol berupa bola api warna hitam yang menyala.

Simbol ini merujuk kepada suatu zat yang dapat menghasilkan panas dalam jumlah besar atau memicu percikan api saat bereaksi dengan zat kimia lain, terutama dengan substansi yang memiliki sifat mudah terbakar, bahkan di dalam kondisi tanpa oksigen.

Kesimpulan

Dari bahasan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa B3 pengoksidasi adalah bahan yang memiliki potensi besar untuk merusak lingkungan dan kesehatan manusia jika tidak ditangani dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk mengenal sifat dan sumber bahan-bahan ini dan mengikuti prosedur yang tepat dalam penanganan dan pengelolaannya. Semoga bermanfaat!

Ralali Business Solution

Anda mungkin juga berminat

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.