Inilah Perbedaan Aki Kering dengan Aki Basah
Inilah Perbedaan Aki Kering dengan Aki Basah – Aki merupakan komponen penting untuk kendaraan, Dengan adanya aki maka tegangan listrik pada mobil dapat terpenuhi sebab aki mempunyai fungsi untuk Lighting, Starting serta Ignition atau pengapian. Ada dua jenis aki yang kerap dipergunakan antara lain Aki kering serta aki basah.
Baca: Memilih Aki Mobil yang Terbaik dan Tidak Gampang Soak
Perbedaan Aki Kering dengan Aki Basah
Bagi yang belum mengetahui perbedaan Aki kering dengan Aki basah, berikut ulasannya.
1. Aki Kering
Aki kering dianggap bebas dari perawatan serta kecepatan mengisinya lebih cepat dibandingkan dengan aki basah, sebab material aki kering mempunyai hambatan listrik yang rendah.
Aki kering merupakan aki yang paling aman dari seluruh jenis aki asam timbal. Kecil kemungkinan terjadinya korosi, ledakan, pembakaran maupun kerusakan terhadap komponen krom yang ada di dekatnya. Tidak adanya risiko pembekuan maupun kerusakan yang diakibatkan karena cuaca yang sangat dingin.
Aki kering tak harus sering diganti karena punya ketahanan yang lama, sebab diperkirakan aki ini mempunyai usia pakai 8 hingga 12 tahun. Untuk aki jenis konvensional rata-rata hanya mempunyai usia pakai selama 5 tahun
Menurut Agustono Santoso selaku Area Manager Yuasa Battery Indonesia mengatakan bahwa cairan pada aki kering tetap menguap, tetapi sirkulasinya tak banyak yang bocor keluar. Di sisi lain, penguapan pada aki basah dapat dicegah dengan cara mengisi ulang air aki yang hilang. “Penguapan di aki kering tetap terjadi namun minim, akan habis dalam waktu setahun sampai satu setengah tahun. Maka dari itu kami menyebutnya maintenance free.
Baca: Tips Agar Aki Baru Menjadi Awet atau Tahan Lama
2. Aki Basah
Pada aki basah, umumnya keadaan air aki dapat diukur dari batas upperlevel serta lower level. Sedangkan pada aki kering pengukuran seperti itu tak lagi dibutuhkan dan lubang-lubang tempat untuk pengisian ulang aki pun sudah tak ada.
Kesimpulan
Kesimpulannya apabila menggunakan aki basah, maka setiap satu bulan sekali anda mesti memeriksanya, untuk mengetahui apakah airnya masih cukup atau tidaknya, sebab apabila air aki dibiarkan kurang begitu saja, maka komponen listrik pun akan mengalami maslah. Kelebihan aki basah ini tahan terhadap panas dan guncangan, di mana jalanan di Indonesia banyak yang tak bagus. Namun untuk aki kering Anda tak perlu repot-repot memeriksanya, sebab aki kering merupakan aki sekali pakai dan tak perlu dilakukan pengisian ulang.
Untuk melihat berbagai aki mobil dengan harga dan varian tipe yang beragam dapat Anda cek di website Ralali. Ralali jual aki mobil dengan varian merk dan tipe yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Ralali Food Program
Bergabunglah dengan Ralali Food Program untuk mengembangkan bisnis horeca dan fnb Anda.