Memahami Karakteristik dan Sifat Limbah B3 serta Jenisnya

0

Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, disingkat limbah B3, adalah setiap limbah yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun, yang karena sifat serta konsentrasinya menurut dari jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat merusak dan juga mencemarkan lingkungan hidup serta membahayakan kesehatan manusia.

Pengelolaan limbah B3 adalah serangkaian kegiatan yang meliputi penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan limbah B3, dan pembuangan hasil pengolahan tersebut. Akan tetapi, sebelum melakukan pengangkutan terlebih dahulu harus paham beberapa karakteristik dan juga sifat limbah B3 beserta dengan jenisnya.

Apa saja yang harus Anda ketahui tentang hal tersebut dan bagaimana untuk penanganannya? Mari kita cari tahu di sini!

Karakteristik dan Sifat Limbah B3 Yang Perlu Dipahami

Pengolahan limbah B3 bertujuan untuk menghilangkan atau mengurangi sifat berbahaya dan beracun limbah B3, sehingga tidak membahayakan kesehatan manusia serta mencegah terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.

Limbah yang tergolong limbah B3 adalah limbah yang memiliki salah satu atau lebih ciri-ciri sebagai berikut.

Mudah Meledak

Yang pertama adalah limbah B3 yang mudah sekali meledak. Ini adalah limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dapat dengan cepat merusak lingkungan sekitar. Selengkapnya bisa cek di kriteria limbah b3 mudah meledak.

Mudah Menyala

Maksud dari mudah menyala di sini adalah yang mudah sekali untuk terbakar adalah sampah yang jika diletakkan di dekat api, kobaran api atau sumber api terbuka lainnya, mudah terbakar atau menyulut api. Dan jika sudah terbakar akan terus menyala dalam waktu yang lama, penasaran dengan sifat limbah yang ini bisa langsung saja ke limbah b3 mudah menyala.

Selain mudah menyala, ada juga sifat b3 yang reaktif dan mudah sekali bereaksi baik terhadap api maupun zat tertentu. Selengkapnya bisa kalian simak penjelasannya di limbah b3 reaktif.

Korosif

Sifat limbah yang korosif berarti limbah yang menyebabkan iritasi (luka bakar) pada kulit atau korosi baja. Limbah ini memiliki pH sama atau kurang dari 2,0 untuk limbah asam dan sama atau lebih dari 12,5 untuk limbah basa. Lebih lengkap mengenai kriteria limbah ini dan bahayanya bisa cek di limbah b3 korosif.

Infeksi

Limbah yang bersifat infeksi ini bisa sekali jika salah penanganannya mengakibatkan anggota tubuh manusia diamputasi dan cairan dari tubuh manusia, terinfeksi oleh bakteri yang menular. Limbah b3 infeksi ini berbahaya karena mengandung bakteri seperti hepatitis dan kolera yang menyebar ke pekerja, penyapu jalan, dan orang-orang di sekitar lokasi pembuangan limbah.

Beracun

Sifat limbah B3 yang beracun adalah limbah yang mengandung bahan beracun yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Limbah B3 beracun dapat menyebabkan kematian dan penyakit serius jika masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, kulit, atau mulut. Prosedur ekstraksi untuk menentukan senyawa organik dan anorganik dapat digunakan untuk mengidentifikasi limbah ini.

Berbahaya Bagi Lingkungan

Dan yang terakhir adalah yang berbahaya bagi lingkungan. Limbah B3 berbahaya terhadap lingkungan ini bisa mengakibatkan kerusakan lingkungan yang cukup fatal. Kesalahan dalam pembuangannya bisa mengakibatkan pencemaran air, tanah, dan juga udara yang bisa berakibat merusak lingkungan sekitar seperti ekosistem yang akan rusak.

Dari sifat-sifat dan karakteristik di atas, dibuatlah simbol-simbol untuk limbah b3 guna menandai kandungan apa yang ada pada limbah yang sedang diolah maupun disimpan. Untuk penjelasan simbol limbah dan ketentuan gambarnya langsung saja cek di simbol limbah b3.

Jenis Limbah B3 Berdasarkan Sumber

Dalam mengklasifikasikan limbah, produsen harus mengidentifikasi karakteristik limbah yang dihasilkan. Namun demikian, karakteristik dan prosedur analitis penting dalam mengidentifikasi limbah B3 pada suatu jenis industri atau kegiatan lain yang menghasilkan limbah B3.

Jika melihat dari sumbernya, jenis limbah bisa dibagi menjadi tiga, yaitu limbah B3 spesifik yang sangat umum, limbah B3 khusus, dan B3 kadaluarsa. Penjelasan dari ketiganya adalah sebagai berikut:

  • Limbah B3 yang umum, adalah limbah B3 yang tidak berasal dari pengolahannya, melainkan dari pemeliharaan peralatan, pencucian, penghambat korosi, pelarutan kerak, pengepakan, dan lain-lain. 
  • Limbah B3 dari sumber tertentu adalah sisa limbah B3 dari suatu proses industri atau operasi tertentu.
  • Limbah bahan kimia kedaluwarsa (tidak dapat digunakan), tumpahan, sisa kemasan, atau pembuangan produk yang tidak memenuhi spesifikasi yang ditentukan atau yang tidak dapat ditolak, dianggap sebagai limbah B3 yang memerlukan penanganan sebagai limbah B3. Hal yang sama juga berlaku untuk sisa kemasan limbah B3 dan bahan kimia kedaluwarsa.

Kesimpulan

Adabnya pemahaman dan karakteristik dan juga sifat limbah membantu sekali untuk pengelolaannya. Karena, setiap jenis limbah memiliki penanganan yang berbeda agar tidak mencemari lingkungan dan juga membahayakan bagi Anda yang bekerja di dalam bidang yang erat kaitannya dengan B3.

Ralali Business Solution

Anda mungkin juga berminat

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.